Shopping Cart Details


Order Details Amount
GRAND TOTAL:

Please choose a checkout option.
No personal data required.

Send in Orders

It's Quick & Easy! Details here will not be published.

Please include messages to us here.

Checkout

Full name

Town or city

Phone #1

E-mail address

Popular Posts

CONTOH PIDATO WISUDAWAN TERBAIK

 


Ke pasar Giwangan belanja Buah

Buah dimakan bersama keluarga

Hari ini hari yang indah

Menjadi wisudawan UIN Sunan Kalijaga

 

Assalamualaikum wr wb

Alhamdulillahirabbil Alamin, segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan hamba-Nya kenikmatan yang berlimpah ruah. Salah satunya adalah nikmat hari ini berupa kesehatan dan kesempatan untuk dapat berkumpul dalam sebuah acara yang amat terhormat ini. Sholawat dan salam semoga selalu tercurahkan kepada junjungan kita nabi Muhammad SAW, keluarga, sahabat, dan umat beliau sampai hari akhir  zaman.

Pertama-tama saya mengucapkan rasa syukur yang amat mendalam kepada Allah SWT yang telah menakdirkan diri saya untuk mendapatkan penghargaan sebagai wisudawan terbaik pada periode ini. Ribuan terima kasih juga saya sampaikan kepada segenap civitas akademika UIN Sunan Kalijaga yang telah menetapkan diri saya sebagai wisudawan terbaik untuk periode ini. Selanjutnya untaian kata terima kasih juga saya sampaikan kepada Ibunda, ayahanda, kakak-kakak, adik, keluarga besar, dan sahabat-sahabat yang telah mendukung dan mendoakan hingga saya kini dapat berdiri di podium terhormat ini dengan menyandang gelar sarjana strata 2 serta wisudawan terbaik di kampus ini.

Bapak Rektor, Hadirin serta rekan-rekan wisudawan / wisudawati yang berbahagia,

Hari ini adalah hari bersejarah dalam perjalanan hidup kami, karena ada penyematan gelar sarjana strata 2 kepada kami, yang telah berjuang keras dalam menempuh pendidikan tinggi di kampus tercinta ini. Pada hari ini wajah kami terlihat cerah berseri, berbeda jauh dengan beberapa waktu lalu dimana wajah kami tampak kusut, kurang tidur, sebagian dari kami mungkin gampang marah jika sedikit terganggu ketika sedang diburu tugas akhir. Harap dimaklumi itulah manusia yang tengah mengejar prestasi terbaik. (bisa improvisasi lagi)

Pada kesempatan yang berbahagia ini, perkenankan saya menyampaikan sedikit kisah diri saya sebagai pembelajaran khususnya bagi saya sendiri dan mudah-mudahan bermanfaat bagi hadirin sekalian.

Saya dipilih sebagai perwakilan wisudawan, menurut informasi yang saya peroleh karena dapat lulus dengan prestasi terbaik sekaligus tercepat. Tentunya saya bersyukur dengan prestasi ini, namun di luar itu ada yang lebih saya banggakan dan Insya Allah akan menjadi cerita menarik bagi anak cucu saya kelak, yaitu saya kuliah sambil menjalankan kegiatan wirausaha di bidang pertanian, peternakan dan perikanan dengan nama Bentang Wirausaha Sosial, serta menjalankan usaha kost-kostan yang bernama Kost Al Amin Tuntungan.

Kegiatan kuliah berbarengan dengan kegiatan usaha merupakan tantangan tersendiri bagi saya khususnya dalam membagi waktu agar semuanya berjalan dengan lancar. Syukur alhamdulillah berkat bimbingan dan dukungan dosen dan juga teman-teman dan keluarga, semuanya dapat dilewati dengan baik.

Terima kasih kepada teman-teman seperjuangan serta para dosen yang telah menggembleng saya hingga mampu melewati semua ujian ini, baik ujian di kelas kuliah maupun dalam mengelola usaha. Kuliah S1 di UIN Sunan Kalijaga Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam tahun 2016-2020 dilanjutkan S2 dikampus ini juga  tahun 2020-2022 merupakan perjalanan hidup yang luar biasa bagi saya dan akan selalu tercatat dalam lembaran memori penting yang tak terlupakan sepanjang hayat.

Kita ketahui bahwa tahun 2020 adalah tahun pandemi covid-19, dimana segala aktivitas di luar rumah sangat terbatas. Kami harus menjalani kuliah secara full online, dimana interaksi sosial secara langsung dengan teman seperjuangan di kelas S2 sangat minim. Namun kami beruntung tetap dapat bersahabat dengan dekat dengan teman-teman satu angkatan.

Di tengah keterbatasan ini, saya tetap harus ke lapangan dalam kapasitas sebagai pengelola usaha pertanian. Pernah beberapa kali saya harus kuliah online di tengah sawah, dimana saat itu saya sedang  melakukan survey lapangan untuk usaha pertanian. Hal yang sebelumnya tak terbayangkan terjadi jika tidak ada pandemi.

Kesibukan yang terus menerus, kuliah dan kegiatan usaha, tanpa terasa hari ini saya sudah menyelesaikan semua tugas dan akhirnya saya resmi menjadi wisudawan kelas magister.

Dulu saya membayangkan, setelah mendapat gelar sarjana, saya menjadi serba bisa. Namun yang kami rasakan setelah lulus S1, kami merasa ilmu kami amat sangat sedikit. Kami mencoba meneruskan ke jenjang selanjutnya S2 Alhamdlillah sudah selesai, dan kami kembali merasa ilmu kami belum cukup.

Kami harus terus belajar meningkatkan llmu, namun pada saat yang sama kami menyadari bahwa sebaik-baiknya ilmu adalah apabila dapat diamalkan dan bermanfaat bagi sesama. Itu sebabnya saya sungguh beruntung diberi kepercayaan untuk mengelola usaha, sehingga sebagian ilmu dari kampus sudah dapat diterapkan di lapangan.

Kami juga menyadari wisuda bukanlah prestasi puncak, bukan pula akhir dari perjalanan menuntut ilmu.  Setiap mengakhiri sesuatu adalah awal dari mengerjakan sesuatu yang lain. Demikian pula dalam proses belajar di kampus. Kami bangga dan bersyukur dapat menyelesaikan kuliah hingga dapat diwisuda hari ini, yang artinya kami akan memulai kegiatan baru dengan berbagai tantangannya.

Untuk itu mohon doa restu dari bapak ibu dan hadirin sekalian, semoga kami dapat menjalankan kehidupan baru dengan prestasi yang lebih baik dan ikut mengukir nama baik kampus kita tercinta di manapun kami berada.

 

Bapak Rektor, Hadirin serta rekan-rekan wisudawan / wisudawati yang berbahagia,

Saya adalah putra ke 4 dari 6 bersaudara dari pasangan Bapak Dr. Hasan mukmin dan Ibu Dra. Kun Hanifah. Saya tinggal sendiri di Jogjakarta mulai dari kelas 1 SMA hingga saat ini. Di usia remaja SMA, saya mengelola dan mengembangkan rumah kost Al Amin Tuntungan dari masalah teknis sampai masalah keuangan. Alhamdulillah orang tua saya mendidik putra putri agar bisa mandiri sejak dini, sehingga rumah kost ini benar-benar membuat kami mampu membiaya kami menempuh pendidikan hingga perguruan tinggi.

Ketika kuliah S2 saya bertemu dengan Prof. Musa Asy'arie dan mendirikan Bentang Wirausaha Sosial (BWS) yang bergerak di bidang pertanian, perikanan dan peternakan, tepatnya tanggal 13 april 2020  . Mimpi kami BWS mampu sebagai wadah amal jariyah dan pengembangan industri UMKM serta pengetahuan dan pembelajaran bagi generasi muda untuk mampu berwirausaha

Prof. Musa Asy'arie telah membimbing saya dan rekan-rekan saya dalam menjalankan wirausaha. Hal ini sejalan dengan pesan ayah saya yang selalu mengajarkan agar saya berupaya menjadi seorang muslim yang tidak lemah dari segi ekonomi, politik, pendidikan dan sosial.   

 

Adapun, ibu saya, sejatinya  adalah guru pertama saya dalam berwirausaha. Beliau  dulu usaha jualan brownies dengan memproduksi sendiri. Selanjutnya saya dan kakak saya (M. Farid Ghazali) membantu beliau memproduksi brownies. Kami terbiasa bangun jam 2.00 dini hari untuk membantu membuat brownies, kemudian setelah adzan subuh tidur sebentar karena jam 7 harus ke sekolah. Kegiatan ini berlangsung saat saya masih di kelas 4 SD. Ini tentunya adalah pengalaman yang langka bagi anak-anak sesuai itu.

Didikan wirausaha sejak SD membuat saya terbiasa bekerja keras dan berkreasi untuk menangkap peluang bisnis. Menginjak kelas 2 SMA saya memulai usaha di bidang konveksi. Pernah pula membuat usaha kuliner (mie samyang halal).  Di usaha ini saya sempat kena tipu sekitar 5 juta rupiah. Uang yang lumayan besar untuk seorang remaja SMA.

Cerita masih panjang nih, saya coba ringkas ceritanya (note: kalimat untuk mencairkan suasana) . Saat kuliah S1, saya memulai usaha kuliner lagi, yaitu jual macaroni. Saya melakukan  survey di semua makaroni yg ada di Jogja, hingga menemukan kesimpulan jenis macaroni jenis yang disukai konsumen. Dan saat terlucu adalah ketika itu saya baru sadar bahwa saya tidak tahu sama sekali cara masak macaroni. Singkat cerita, setelah belajar pembuatan macaroni melalui Youtube dan mempraktekkannya berulang kali, akhirnya saya berhasil menemukan formula macaroni yang layak jual. Oya, saya sempat menderita penyakit thypus gara-gara siang malam eksperimen membuat macaroni.

Memasuki kuliah S2 saya  memulai usaha lagi, kali ini di bidang pertanian hidroponik dimana saat itu saya nekad mulai dari skala besar (5.000 lubang tanam) padahal saya belum punya pasar sama sekali. Kemudian saya mutar-mutar cari pembeli, alhamdulillah akhirya dapat pembeli dan karena hasil memuaskan, dalam sehari bisa menjual kurang lebih 60kg di hari kerja dan  100kg/hari sayur di weekend.

Di usaha perikanan saya juga mulai dari skala cukup besar untuk ukuran pemula dan saya sambil belajar bejualan kepada tengkulak.  Di usaha ini saya pernah mengalami kerugian karena barang saya dibawa kabur tengkulak tanpa dibayar. Tapi dari kejadian itu saya menjadi  paham bisnis perikanan termasuk cara packing (pengemasan) ikan dan berbagai hal lainnya.

Begitulah sebagian perjalanan hidup saya dengan berbagai suka-dukanya yang akhirnya mengantarkan saya ke podium yang terhormat ini. Boleh dikatakan, saya gagal berkali-kali, akan tetapi saya tidak menyerah, karena semua adalah proses pembelajaran yang sangat baik. Yang penting bukan berapa kali gagal, namun seberapa tangguh kita bisa bangkit dan terus belajar untuk berkembang.

Bapak Rektor, Hadirin serta rekan-rekan wisudawan / wisudawati yang berbahagia,

Sebagai akhir dari pidato ini, perkenankan saya menyampaikan pesan kepada diri saya sendiri dan rekan-rekan wisudawan/wisudawati. Marilah kita semua untuk berupaya menunjukkan prestasi terbaik dimanapun kita berada. Jangan berkecil hati apalagi minder dengan alumni perguruan tinggi terkemuka lainnya, karena kampus kita adalah juga kampus ternama, yang telah banyak berperan melahirkan alumni hebat yang mengabdi di berbagai bidang.

Tak lupa saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada

·       Rektor ……………………………….

·       Dekan dan para dosen

·       Prof. Musa Asy'arie atas bimbingannya….

·       Rekan-rekan wisudawan dan wisudawati

·       Orang tua saya…..

·       Kakak dan adik saya…..

Sebagai Penutup berikut ini saya kutip Q.S An-nisa ayat 9 yang selalu saya ingat sebagai motto hidup saya:

Dan hendaklah takut (kepada Allah) orang-orang yang sekiranya mereka meninggalkan keturunan yang lemah di belakang mereka yang mereka khawatir terhadap (kesejahteraan)nya. Oleh sebab itu, hendaklah mereka bertakwa kepada Allah, dan hendaklah mereka berbicara dengan tutur kata yang benar.

 

Surat ini yang memotivasi saya untuk selalu berkembang agar generasi setelah saya lebih tangguh dan terarah dan tidak dipandang remeh.

Wassalamualaikum wr wb

 

Jogjakarta, November 2022

UIN Sunan Kalijaga Jogjakarta,  2022

  

M. Latif Abdullah
, ,